M.B.M historis,,

Ingsun

titip tajug lan fakir miskin

Wedia ing Allah
Kudu ngakehaken pertobat Aja nyindra janji mubarang Singkirna sifat kanden wanci
Duweha sifat kang wati
Den hormat ing wong tuwa
Den hormat ing leluhur.

—Aku berpesan Titip tajug dan fakir miskin Takutlah kepada Allah Banyak-banyaklah bertobat Jangan mengingkari janji Jauhi sifat yang tidak baik Miliki sifat yang baik Harus hormat kepada orang tua Harus hormat kepada leluhur.

(cuplikan dari perkataan syaik sunan Gunug Jati)

KH. Abdul Mu'min

Pendiri dan Perintis Musholah Baitul Mu'min
yang juga merupakan ayahanda dari Pengasuh MBM sekarang
yaitu Ahmad Sukaryo SPdI MM

Ahmad Sukaryo SPdI MM
saat kuliah di IKIP Bandung












Awal memulai pijakan baru di dunia Kampus

Ahmad Sukaryo SPdI MM

saat Kuliah S1
di STAIC

Ahmad Sukaryo, SPdI MM

Saat menyelesaikan studi Pasca sarjana
(Magister Managemen Pendidikan)

Ahmad Sukaryo, SPdI MM

Pengasuh utama M.B.M
Setelah Melalui proses yang cukup lama,
beliau mulai membawa perubahan dan perkembangan
dalam proses pendidikan di Musholah Baitul Mu'min

immemoriam MBM

KH. Abdul Mu'min

Berkiprah dalam dunia dakwah, mengajak ummat kembali pada ajaranNya

immemoriam MBM

Mengulas Sejarah Merendah Masa

immemoriam MBM

Al-Jama'atu Rohmah Walfirqotul Adzab
"Berjama'ah dalam kebaikan itu Rahmat dan perpecahan itu Adzab"